Hari
ini ada topik lucu ketika sedang makan siang bersama teman-teman, entah mengapa
teman-teman kecil akan terpesona dan menjadi pendengar aktif ketika
mendengarkan salah satu cerita dari teman sekelasnya, mungkin wajar kalau topik
pembicaraannya sekitar tokoh kartun popular atau mainan canggih yang sedang
memenuhi berbagai toko mainan pada saat ini. Tapi yang menjadi bahan
pembicaraan mereka jauh dari topik anak-anak yang sedang booming, kadang kalau
sedang memperhatikan mereka bermain terlihat seperti orang yang sok dewasa dan
memamerkan kemampuan yang dimilikinya (namanya juga bocil). Akhirnya berimbas
pada bahan pembicaraan mereka, akhir-akhir ini mereka senang bercerita tentang sesosok
makhluk halus yang terkunci dalam imajinasi mereka (rempong kaya pada berani
aja) yang menjadi santapan menegangkan. Hanya bisa garuk kepala kalau mereka
sudah berubah jadi sok horror.
Siapa si tokoh utama dibalik dogeng
horror tersebut di adalah Dzaki bocah kecil yang selalu mampu menarik perhatian
semua teman untuk mendengarkan cerita khayalnya. Ia akan membuka percakapan
tentang makhluk astral (serasa teman deketnya aje) ketika waktunya tepat,
padahal ketika sedang bercerita ekspresi takut-takut yang selalu tergambar dari
wajahnya, kadang ia berteriak ketika cerita sudah sampai puncak keseraman dengan
spontan domino efek pun terjadi teman-teman yang fokus mendengarkan berteriak
tak kalah kencangnya. Jadilah ribet, riweh, berisik dan hanya bisa melongo ga
jelas kalau tiba-tiba suasana kelas berubah seperti itu.
Sepanjang percakapan banyak sekali
pertanyaan yang bermain didalam otak mereka yang akhirnya timbul dengan spontan
lewat pertanyaan lucu yang bikin keki. Bentuk pertanyaan mereka lucu, lucu
banget malah dan terdengar aneh, kenapa jin ga bisa dilihat, kenapa Allah
menciptakan jin, apa tugas mereka pokoknya banyak deh pertanyaan lucu mereka.
Dan puncak kelucuannya ketika Dzaki bercerita tentang jin berwarna merah yang
menurutnya jahat, langsung aje saya beritahu kalau jin itu tercipta dari api.
Timbul lah imajinasi aneh mereka kalau jinnya warna hijau dibuatnya dari
rumput, kalau warna hitam terbuatnya dari sapu ijuk, warna putih terbuat dari
tulang (waddduuuuhhhh cape deh tepok jidat si Udin) makin ga kelas dahhh.
Sebenarnya banyak banget kelucuan
setiap harinya, tapi karena memori otak yang terbatas jadi ga setiap moment
bisa di ingat. Dan hari ini hanya sepotong kejadian diatas yang bisa
terlukiskan. Dan semoga sejarah hari ini akan menjadi obat pelepas rindu ketika
suatu saat nanti sedang kangen dengan teman-teman kelas B. Ungu 1. And last say
teman-teman Bu Nailah sayang kalian.
Melukis
Hari dengan Kata
Tangerang, Senin
13 April 2015
0 komentar:
Posting Komentar